BREAKING NEWS
latest

728x90

468x60

header-ad
latest
randomposts4
Nabire/block-5

# Info Daerah

Daerah/block-1

# Covid-19

Covid-19/block-3

# Nasional

Nasional/block-2

# Internasional

Internasional/block-2

# Hukrim

Hukum dan Kriminal/block-7

# Sospol

Sosial dan Politik/block-4

# Destinasi

Destinasi Wisata/block-5

# Pendidikan & Teknologi

Pendidikan dan Teknologi/block-2

# Olahraga & Kesehatan

Olahraga Kesehatan/block-2

# Motivasi

Motivasi/block-3

# Unik

Unik/block-8

# Agama

Agama/block-9

# Opini Anda

Artikel Anda/block-7

# Info Nabire

Nabire

# Info Terkini

Penandatanganan Petisi dan Penolakan Pemekaran Provinsi Papua Tengah Oleh Masyarakat Pesisir Nabire

SUARA.NABIRE - Konsolidasi Masyarakat Adat Pesisir Nabire menggelar Penandatanganan Petisisi bahwa Nabire adalah Saireri dan bukan Meepago, yang berlangsung sejak tanggal 16 hingga 17 Februari 2022, di Pantai MAF Nabire.

Kepada awak media ini Kordinator Tim konsolidasi Masyarakat Pesisir, Jhon Wanaha, yang juga merupakan Kepala Suku Besar Oyehe, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada masyarakat Saireri khususnya 6 suku besar yang berada di kabupaten nabire karena sudah berpatisipasi dalam penandatanganan petisi tersebut.

Wanaha juga meminta dukungan doa dan restu sehingga apa yang menjadi niat dan perjuangan mereka bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.

“Ya, kami menolak pemekaran Provinsi Papua Tengah dan Nabire hari ini bukan ada di daerah Meepago tetapi Nabire adalah Saireri,” demikian tegas Wanaha.

Untuk itu Wanaha meminta agar 7 wilayah adat yang sudah dibuat agar bisa dikaji kembali, dan berharap agar bisa meletakkan wilayah adat sesuai dengan status kultur dan budaya adat di provinsi Papua, khususnya di kabupaten Nabire.

Jhon Wanaha (Kordinator)

Pada tempat yang sama, Ketua Dewan Adat Papua wilayah Nabire, Herman Sayori, membeberkan bahwa hasil akhir penandatanganan petisi tersebut akan disampaikan kepada DPRD kabupaten Nabire untuk dibahas dan dilanjutkan kepada MRP serta DPR Provinsi Papua, yang kemudian diteruskan kepada Presiden RI di Jakarta.

Herman Sayori (Ketua Dewan Adat Papua wilayah Nabire)

Sayori juga menyampaikan ungkapan terimakasihnya kepada semua pihak yang sudah terlibat sebagai masyarakat Saireri yang berada di Nabire dalam penandatanganan petisi tersebut.

“Kami tetap menjaga persaudaraan kami dengan Meepago, tetapi kami minta disini untuk meletakan status Nabire itu Saireri secara benar. Karena sudah sekian lama hak-hak kami seperti hak politik, hak kebudayaan, hak ekonomi apalagi dengan sumber daya alam kami, semuanya terpasung,” demikian tutur Sayori

Editor: Da'i Tonchi Numberi

Polres Nabire Gelar Rapid Antigen Kepada 116 Personel Bintara Remaja Polri Pengiriman Polda Papua

SUARA.NABIRE - Polres Nabire menggelar rapid antigen terhadap 116 Personel Bintara Remaja Polri pengiriman Polda Papua yang akan bertugas di wilayah hukum Polres Nabire, pada hari Rabu (15/2/2022)

Kapolres Nabire, AKBP I Ketut Suarnaya S.I.K., S.H.,melalui Kabag SDM Polres Nabire, Kompol S.C.A. Samakori, menjelaskan bahwa 116 personel Bintara Polri tersebut terdiri dari 110 personel Polisi Laki-Laki (Polki) dan 6 personel Polisi Wanita (Polwan)

"Mengingat akhir-akhir ini semakin naik kasus Covid - 19, terutama Omicron di seluruh Indonesia, maka Kami Polres Nabire melaksanakan rapit antigen terhadap personel bintara remaja sebelum mereka mendapatkan pembinaan di Polres Nabire selama kurang lebih 3 bulan," demikian ungkap Samakori kepada awak media

Menurutnya, para Personel Bintara Polri tersebut baru saja mengikuti pelatihan yang ditutup pada tanggal 4 Februari kemarin. "Oleh karena itu kami dari Polres Nabire mulai lakukan pengecekan dan pendataan," beber Samakori

Ditambahkan Samakori bahwa nantinya 116 personel Bintara remaja Polri diwajibkan untuk mengikuti Upacara Tradisi Penyambutan Bintara Remaja Diktukba Polri T.A. 2021/2022 Angkatan 46 dan Polwan Angkatan 50 Polres Nabire, yang direncanakan pada tanggal 16 Februari 2022. (Red)

Editor: Da'i Tonchi Numberi

Turnamen Sepakbola Bupati Cup 2022 Segera Hadir, Pengurus Persinab Bentuk Panitia

SUARA.NABIRE - Pengurus Persatuan Sepakbola Nabire atau disingkat Persinab, menggelar Rapat pembentukan Panitia Turnamen Bupati Cup Tahun 2022, bertempat di Kantin Setda Kabupaten Nabire, pada hari Senin (14/02/22) Pukul 15.00 WIT

Rapat dipimpin langsung oleh ketua umum Pengurus Persinab, Bung Peter F Worabay, yang dihadiri pengurus Persinab dengan pembahasan melalui 3 agenda utama yaitu: Pembentukan panitia, yang dilanjutkan Pembahasan Regulasi Turnamen, serta diakhiri dengan agenda Penempatan Lapangan Pertandingan.

Adapun yang terpilih sebagai ketua Panitia Turnamen Sepakbola Bupati Cup 2022 adalah bapak Sostenes Rumbewas dan Wakilnya adalah Norbet Mote. Sementara Sekertaris Panita dijabat oleh Beny Erari dan Bendahara oleh Anthon Wambrauw

Dalam kesempatan tersebut, Bung Peter Worabay, selaku Ketua Umum Pengurus Persinab Nabire, menjelaskan bahwa turnamen tersebut diselenggarakan untuk mencari bibit-bibit muda Persinab agar nantinya bisa diturunkan dalam Divisi III yang direncanakan berlangsung di Tahun ini.

Disamping itu, Bung Peter juga berharap turnamen Bupati Cup bisa menjadi ruang untuk meningkatkan hubungan silaturrahmi antar sesama pemain di kabupaten Nabire, sekaligus moment tersebut bisa mengedukasi anak-anak muda dan masyarakat yang berada di kabupaten Nabire. (Red)

Editor: Grace Misiro

Pengukuhan Badan Pengurus Persatuan Anggrek Indonesia (PAI) Kabupaten Intan Jaya, Papua


SUARA.NABIRE - Pengukuhan dan Pelatihan Badan Pengurus Persatuan Anggrek Indonesia (PAI) Kabupaten Intan Jaya berlangsung di gedung serba guna Hotel Mahavira Nabire, pada Jumat (11/02/2022) .

Adapun Dewan Pengurus Cabang Perhimpunan Anggrek Indonesia (DPC - PAI) kabupaten Intan Jaya yang dilantik adalah sebagai berikut: 

Ketua dijabat oleh: Ny. Yuli Kobogauw, Wakil Ketua I: Ibu Aser Mirip, Wakil ketua II: Ibu Ana Isnaeni. S.E, Sekertaris I: John Dirk Billy Muabuay, Sekertaris II: Ibu Valeria Kusen Lakatompesi, dan Bendahara di jabat oleh Ibu Maria Tabuni

Sekretaris DPD PAI Provinsi Papua, Lukas Silahoy. SH., dalam kesempatan tersebut berharap agar pengurus yang sudah dilantik dapat bekerja dengan maksimal dan mengemban tugas dengan baik

"Kami juga berharap mereka dapat merangkul semua anggota bahkan petani Anggrek yang ada di Kabupaten Intan Jaya untuk terus berusaha meningkatkan taraf hidup petani anggrek yang ada di kabupaten Intan Jaya, serta mengharumkan nama Kabupaten Intan Jaya di event-event anggrek tingkat Nasional, maupun internasional," demikian ujar Silahoy

Ditempat yang sama, Ketua DPC PAI kabupaten Intan Jaya, Ny. Yuli Kobogauw, menyampaikan rasa terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada Ketua DPD PAI Provinsi Papua yang telah mempercayakan dirinya serta pengurus lainnya yang sudah dilantik untuk bisa bekerja dan melaksanakan tugas sebagaimana mestinya

Pantauan awak media, usai pelantikan DPC PAI Kabupaten Intan Jaya, acara dilanjutkan dengan Pelatihan dan pembekalan dasar - dasar budidaya anggrek bagi pengurus dan petani Anggrek yang ada di kabupaten Intan Jaya yang direncanakan berlangsung selama dua hari dari tanggal 11 hingga 12 Februari 2022. *Red

Editor: Da'i Tonchi Numberi

Perayaan HUT GIDI ke-59 di Kabupaten Nabire Diwarnai Persembahan Ulu Hasil Jemaat

SUARA.NABIRE - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Gereja Injili di Indonesia (GIDI) di Kabupaten Nabire berlangsung di Gereja Sion Karang Mulia, pada hari Sabtu (12/02/22), dengan tema "Penginjilan Belum Selesai (Kisah Para Rasul 1:8)".

Perayaan berlangsung penuh sukacita dan diwarnai dengan persembahan "Ulu Hasil" oleh Jemaat GIDI yang berasal dari 3 Klasis yang tersebar dari 61 Gereja yang berada di kabupaten Nabire.

Turut hadir dalam perayaan tersebut, Bupati Kabupaten Nabire yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nabire, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si., Pdt. Yohan Imbiri, S.Th. selaku pembawa firman bersama Pimpinan dan Majelis GIDI se kabupaten Nabire, Para Hamba Tuhan, Tokoh Masyarakat dan warga Jemaat GIDI se kabupaten Nabire.

Mewakili pihak Pemerintah Nabire, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya mengatakan bahwa sejarah GIDI Cukup Panjang, dimana GIDI Pertama Kali dirintis oleh 3 Orang dari Badan Misi UFM dan APCM, yaitu Bapak Hans Veldhuis, Fred Dawson dan Russel Bond.

Terkait hal itu, Baminggen menghimbau kepada pimpinan jemaat, para Hamba Tuhan serta seluruh warga jemaat untuk terus menjaga, merawat dan memelihara hubungan yang baik antar sesama anggota jemaat serta kepada sesama, terlebih kepada Tuhan Yesus Kristus sang Kepala Jemaat.

"Saudara, mensyukuri hari ulang tahun GIDI ke-59, tentunya baik sebagai pimpinan maupun pelayan jemaat, kita harus termotivasi untuk lebih meningkatkan tugas sebagai pelayan Tuhan," ujar Baminggen.

Baminggen mengajak semua kalangan GIDI untuk terus mengevaluasi kembali sejauh mana peran dan tanggung jawab gereja terhadap pelayanan jemaat yang tidak terlepas dari peran pimpinan jemaat maupun para pelayan.

"Saya berharap dengan momentum peringatan hari jadi GIDI ke-59 ini kita semakin kokoh memberikan motivasi yang tinggi bagi kehidupan berjemaat untuk mengoptimalkan segala potensi yang ada seperti sumber daya manusia dan sumber daya alam di kabupaten nabire yang melimpah," demikian pungkas Baminggen. (Red)

Editor: Da'i Tonchi Numberi

Tokoh Pemuda D3N Wilayah Meepago Minta Pernyataan Gubernur Papua Tidak Dipolitisasi

Keterangan Foto
Tokoh Pemuda D3N Wilayah Meepago: Yus Baminggen, S.Sos., M.Si (Kiri) dan Sem Wanimbo (Kanan)

SUARA.NABIRE - Tokoh Pemuda D3N wilayah Meepago, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si., dan Sem Wanimbo, mengingatkan agar video pernyataan Gubernur Papua Lukas Enembe yang menyatakan “Orang Papua Tidak Happy” tidak diambil sepotong-sepotong lalu dipolitisasikan ke ruang publik.

Karena menurut keduanya, konteks pembicaraan Gubernur Papua pada saat itu adalah terkait gangguan keamanan yang masih terjadi hingga saat ini di Papua. Sehingga menurut Yus Baminggen, pernyataan tersebut adalah spontanitas yang sangat wajar dan jangan dipolitisasi.

“Saya pikir pernyataan bapak Gubernur itu wajar. Mengapa? Ya, karena hingga saat ini masih terjadi gangguan keamanan di tanah Papua tercinta ini,” demikian ujar Baminggen ketika ditemuai awak media usai mengikuti HUT GIDI ke-59, pada Sabtu (21/02/22).

Sebagai orang yang mencintai tanah Papua, lanjut Baminggen, Gubernur sangat pantas berbicara seperti itu.

“Itu kan spontanitas beliau sebagai bagian dari rasa kepeduliannya terhadap tanah papua. Apa masalahnya? Pernyataan beliau jangan digiring ke ranah politik,” tambah Baminggen

Menurut Baminggen, Gubernur bicara itu dalam konteks penanganan keamanan di Papua yang masih sangat urgen hingga saat ini. Dan hal itu merupakan tanggungjawab semua pihak yang hidup di tanah Papua. Baik itu dari masyarakat dan kalangan pemerintah daerah terlebih lagi Pemerintah Pusat.

“Jadi wajarlah bapak Lukas Enembe mengatakan orang Papua tidak happy di tanahnya sendiri. Mengingat gangguan keamanan yang masih terjadi hingga kini. Pernyataan seperti ini kan bisa menjadi bahan komparatif bersama dan semua pihak bisa merasakan betapa orang papua hidup dalam ketidakberdayaan. Itu kan wajar saja” tegas Baminggen

Baminggen menambahkan jika ada pihak-pihak yang mengatakan pernyataan Gubernur itu tidak proporsional dan menggiringnya kepada soal pemberian kewenangan, itu sangat keliru dan justru bisa menimbulkan gangguan keamanan baru.

“Kondisi keamanan di Papua ini kan sudah stadium akud. Dan itu merupakan tanggungjawab semua pihak. Jangan lagi bicara soal pemberi kewenangan disitu. Mari kita semua saling mengahargai dan berperan dalam menjaga keamanan. Bukan menyalahkan Gubernur saja,” tutur Baminggen.

Menurut Baminggen, soal keamanan dan kesejahteraan orang Papua bukan hanya tanggungjawab Gubernur Lukas Enembe saja tetapi merupakan tanggungjawab bersama. Dikatakannya bahwa pernyataan Gubernur itu bisa dijadikan acuan atau spririt agar semua pihak bisa menjaga keamanan mulai dari diri sendiri.

“Jika ada oknum yang mengatakan Gubernur Lukas Enembe selama ini sudah buat apa untuk tanah Papua, maka saya ingin bertanya balik kepada oknum yang bilang begitu, Anda sendiri sudah buat apa untuk Papua? Apa yang sudah Anda berikan? Mari kita berefleksi. Jangan saling menyalahkan, ” demikian pungkas Tokoh Pemuda D3N di wilayah Meepago, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si. (Red)

Redaktur: Ronaldo Simbiak

Distribusikan 3 Ton Beras ke Kampung Waroki, Ini Penjelasan Kadinsos Nabire

SUARA.NABIRE - Pemerintah Kabupaten Nabire melalui Dinas Sosial Kabupaten Nabire mendistribusikan bantuan 3 Ton beras kepada masyarakat di kampung Waroki kabupaten Nabire, pada hari Rabu (26/01/22)

Turut hadir dalam pendistribusian tersebut Wakil Bupati kabupaten Nabire, Kepala BPBD kabupaten Nabire dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nabire.

Kepada awak media ini, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) kabupaten Nabire, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si, berjanji akan secepatnya menyalurkan setiap bantuan sosial kepada masyarakat kabupaten Nabire agar mereka bisa merasakan langsung setiap bentuk bantuan dari pemerintah.

"Ya, ini adalah hak masyarakat. Khususnya masyarakat bawah. Bagi saya mereka harus menikmati langsung semua bantuan yang ada sehingga bisa meringankan beban keluarga," demikian ungkap Baminggen.

Dalam kesempatan tersebut Baminggen juga menjelaskan bahwa bantuan 3 ton beras tersebut merupakan beras cadangan pemerintah kabupaten nabire pasca bencana pada tanggal 6 desember tahun 2021.

Selain kampung waroki, Baminggen membeberkan bahwa pendistribusian 3 ton beras juga akan dilakukan pada hari kamis 27 Januari di kampung Smoker dan Air Mendidih yang direncanakan akan dilakukan pada Jumat 29 Januari 2022. (Red)

Editor: Enzi Belu

Serah Terima Jabatan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nabire, Yus Baminggen Kadinsos Baru

SUARA.NABIRE - Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nabire dari Kadinsos lama Ishak, SE., kepada PLT Kadinsos yang baru: Yus Baminggen, Sos., M.Si., berlangsung di ruangan Sekda Kabupaten Nabire, pada hari Senin (17/01/2022), Pukul 13.15 WIT

Sertijab tersebut berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan dan dipimpin langsung oleh Sekertaris Daerah Kabupaten (Sekda) Nabire, Daniel Maipon, S.STP

Kepada awak media ini, Maipon menjelaskan bahwa serah terima jabatan tersebut dilaksanakan berdasarkan surat perintah tugas bupati kabupaten Nabire nomor 800/134/SED tanggal 13 Januari tahun 2022.

Maipon berharap agar dengan serah terima jabatan tersebut, maka roda pemerintahan di dinas sosial kabupaten Nabire di tahun 2022 akan terus berjalan, mengingat banyaknya tugas yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. (Red)

Ibadah Natal dan Lepas sambut Ikatan Pemuda Flobamora Nabire (IPFN)

SUARA.NABIRE - Ibadah Natal dan Lepas Sambut Ikatan Pemuda Flobamora Nabire berlangsung di halaman kantor Stella Maris Samudera yang teletak di jalan poros samabusa Nabire, pada hari Sabtu (15/01/2022).

Ibadah turut dihadiri oleh Bupati Nabire, Mesak Magai, S.Sos., M.Si., dan Ketua Pemuda KNPI kabupaten Nabire, bersama sejumlah pemuda dan sesepuh Flobamora yang berasal dari ikatan 8 Tungku, yaitu: Belu, Sabu, Alor, Maumere, Lamaholot, Soe, Kolana, dan Ende

Alfredo Alesandro Manek, selaku Ketua Ikatan Pemuda Flobamora Nabire, berharap ke depannya para pemuda flobamora tetap solid dan kompak serta selalu menjaga persatuan dan kesatuan di tanah rantau.

Sementara Ketua Panitia Natal dan Lepas Sambut Ikatan Pemuda Flobamora Nabire, Gerson Laleb, S.Pd., M.M mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah mendukung dan embantu sehingga acara Ibadah Natal dan Lepas Sambut Ikatan Pemuda Flobamora Nabire dapat berjalan dengan baik. (Red)


HUT GAPENSI ke-63, Demianus Rumi Akan Tetap Bermitra dengan Pemerintah

SUARA.NABIRE - Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) di kabupaten Nabire, memperingati Hari Ulang Tahun yang ke-63 secara Nasional di Aula Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Nabire, pada Sabtu (8/01/2022).

Hadir dalam HUT GAPENSI tersebut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Nabire, Martinus Makai, SP, dan Ketua Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) wilayah VII, Bastian Semi Irianto, S.T., yang mewakili Kasatker PJN Wilayah VII propinsi Papua (Nabire), serta Kasubag UPBJ Kabupaten Nabire, Edward Berhitu, S.T, M.T,, bersama Ketua Ardin Indonesia Kabupaten Nabire, Oskar Sia Kurube, dan Ketua Konsersium Adat Papua (KAP) kabupaten Nabire, Bastian Warfete,

Ketua GAPENSI Kabupaten Nabire, Demianus Rumi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada gabungan pengusaha jasa konstruksi yang ada di Kabupaten Nabire dan berpesan untuk tetap bersinergi dan bermitra dengan pemerintah.

"Sesunggunya kita adalah bagian dari ujung tombak pelaksanaan semua program pemerintah yang ada di kabupaten Nabire, maka dengan momen ulang tahun ini, mari kita rapatkan barisan, jaga persatuan kita, agar ke depan GAPENSI di kabupaten nabire tetap solid dan menuju Gapensi yang bersertifikasi Gapensi Bisa, sesuai tema kita secara nasional," demikian tutur Rumi

Dalam momen HUT tersebut juga dilakukan pemotongan Nasi tumpeng oleh Ketua GAPENSI Nabire dan diberikan kepada Pemerintah Daerah Nabire yang diwakili oleh Kepala dinas PUPR kabupaten Nabire beserta tamu undangan yang hadir, serta sesepuh pengusaha di Nabire.

Salah satu pengusaha Asli Papua di Nabire, Piter Worabay, dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa bangga dan turut bergembira atas perayaan HUT GAPENSI tersebut. 

"Bagi saya, usia 63 tahun bukanlah usia yang muda lagi, ini membuktikan bahwa GAPENSI di Indonesia merupakan satu - satunya lembaga tertua dalam bidang pembangunan yang masih tetap eksis hingga hari ini," ungkap Worobay

Kepada Pemerintah Daerah kabupaten Nabire, Worobay berharap agar terus membangun kemitraan yang baik dengan GAPENSI sebab menurutnya mereka merupakan pelaku - pelaku kemajuan pembangunan di kota Nabire. (Red)

Editor: Nona Papua

Yus Baminggen Tegaskan "Pemuda D3N Siap Bela Gubernur Papua"

Keterangan Gambar: Yus Baminggen, S.Sos., M.Si (Tokoh D3N Kabupaten Nabire dan Meepago)

SUARA.NABIRE - Menanggapi berbagai desakan dari beberapa pihak yang mendesak untuk menggantikan Gubernur Papua dari jabatannya, Yus Baminggen, S.Sos., M.Si., selaku Tokoh pemuda D3N (Dani, Damal, Nduga) di kabupaten Nabire dan Meepago, menyatakan sikap siap membela Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH.

“Kami sangat menyesalkan sikap beberapa pihak yang mendesak Pemerintah Pusat segera menunjuk penjabat Gubernur di Provinsi Papua. Bagi kami hal ini merupakan politisasi dan bisa menimbulkan kisruh di tengah masyarakat papua,” demikian ditegaskan Yus pada Kamis (06/01/22)

Menurutnya, tuntutan tersebut di politisir untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Dengan demikian sebagai masyarakat dan Tokoh pemuda D3N kabupaten Nabire dan Meepago, Yus merasa bertanggung jawab untuk bersuara.

“Marilah kita bersama-sama menciptakan kondisi yang harmonis di tanah Papua. Semuanya kan ada mekanisme dan aturannya. Tidak semudah itu menurunkan seorang Gubernur. Apalagi beliau pak Lukas Enembe itu sosok pemimpin Papua yang sudah banyak berkorban dan membela rakyat Papua,” ungkap Yus

Yus juga meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpengaruh terhadap gerakan propaganda Politik yang sengaja mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban di Papua. Menurutnya masyarakat jangan terprovokasi dengan isu tendensius politik yang selama ini terjadi

“Kami pemuda Dani, Damal, dan Nduga akan siap membela Gubernur Papua dan menolak semua gerakan-gerakan yang mencoba menurunkan beliau tanpa dalil dan dasar yang jelas,” demikian pungkas Yus Baminggen, S.Sos., M.Si., selaku Tokoh pemuda D3N (Dani, Damal, Nduga) di kabupaten Nabire dan Meepago. (Red)

Editor: Nona Papua